Inilah
diantara ucapan/fatwa Khomeini, satu diatara tokoh agama Syiah yang
paling banyak menimbulkan kekaguman orang-orang yang bodoh, didalam
kitabnya Al-Hukumah Al-Islamiyah (hal. 52-53), "Sesungguhnya diantara
keharusan mazhab kami, bahwa para Imam
kami mempunyai posisi yang tidak dapat dicapai oleh Malaikat atau Nabi
dan Rasul. Berdasarkan kepastian yang ada pada kami tentang berbagai
riwayat dan hadits, maka Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam dan
para Imam 'Alaihimus Salaam adalah cahaya sebelum alam ini diciptakan
Allah "27.
Juga ucapannya, "Mohon pertolongan dan minta bantuan kepada orang yang sudah meninggal itu bukan syirik. Sebab Syirik adalah mohon pertolongan dan meminta bantuan kepada selain Allah dan meyakininya sebagai Allah. Jika tidak demikian, maka bukan syirik. Karena itu, tidak ada perbedaan antara orang hidup dan orang yang sudah meninggal, hingga meskipun dia meminta keperluan batu atau atau tanah liat, padahal demikian itu adalah sia-sia dan bathil. Dan kami memohon pertolongan meminta bantuan kepada arwah para nabi dan para imam karena Allah memberikan kekuasaan dan kemampuan." Jadi, berdasarkan pemahaman Khomeini, orang-orang musyrik Mekkah yang menentang dakwah Nabi Shallallahu 'Alihi wa Sallam itu bukanlah terkategori orang musyrik, karena mereka tidak meyakini patung-patung yang berserakan di sekitar Ka'bah yang mereka jadikan wasilah dalam menyembah Allah !!!!...
Demikianlah kesesatan nyata Agama Syiah...
Juga ucapannya, "Mohon pertolongan dan minta bantuan kepada orang yang sudah meninggal itu bukan syirik. Sebab Syirik adalah mohon pertolongan dan meminta bantuan kepada selain Allah dan meyakininya sebagai Allah. Jika tidak demikian, maka bukan syirik. Karena itu, tidak ada perbedaan antara orang hidup dan orang yang sudah meninggal, hingga meskipun dia meminta keperluan batu atau atau tanah liat, padahal demikian itu adalah sia-sia dan bathil. Dan kami memohon pertolongan meminta bantuan kepada arwah para nabi dan para imam karena Allah memberikan kekuasaan dan kemampuan." Jadi, berdasarkan pemahaman Khomeini, orang-orang musyrik Mekkah yang menentang dakwah Nabi Shallallahu 'Alihi wa Sallam itu bukanlah terkategori orang musyrik, karena mereka tidak meyakini patung-patung yang berserakan di sekitar Ka'bah yang mereka jadikan wasilah dalam menyembah Allah !!!!...
Demikianlah kesesatan nyata Agama Syiah...